Kecam Tindakan Donal Trump, KNPI Bakal Layangkan Surat ke Kedubes AS - KLIKOKE
  • Kecam Tindakan Donal Trump, KNPI Bakal Layangkan Surat ke Kedubes AS


    Kecam Tindakan Donal Trump, KNPI Bakal Layangkan Surat ke Kedubes AS

    La Ode Umar Bonte


    Kendari, SultraDemoNews- Pasca Presiden Joko Widodo menyampaikan sikap Indonesia yang mengecam keras pengakuan sepihak Presiden Amerika Serikat, Donal Trump. Nampak mendapat reaksi positif dari KNPI versi Fadh a Rofiq. Digadang-gadang dalam waktu dekat ini KNPI akan melakukan koonsolidasi untuk menyikapi pengakuan Pemerintah AS yang merupakan Yerusalem Ibukota Israel.
    Umar Bonte yang baru-baru ini mencoba tengah mempersiapkan diri untuk berangkat ke Jakarta, hal itu tidak lain untuk merembukan dan sikap sikap pemuda Indonesia terhadap tindakan Pemerintah AS.
    "Saat ini kami dari KNPI khususnya pengurus wilayah yang ada di indonesia bagian Timur sudah mau dan akan berangkat ke Jakarta dalam waktu dekat ini, kita akan kalah DPP KNPI dan membahas apa yang tepat, termaksud melayangkan surat kepada Kedutaan Besar AS yang ada di indonesia , "Terangnya.
    Umar Bonte selaku Ketua KNPI Sultra menilai, tindakan Presiden AS adalah tindakan yang tidak beradab dan sangat buruk sepanjang sejarah, dan juga menyudutkan negara-negara islam, jadi, KNPI sebagai rumpun pemuda Indonesia berkewajiban mendukung sikap Jokowi yang sudah menyampaikan sikap terhadap sikap Amerika Serikat.
    "Kita apresiasi sikap pak Jokowi, seharusnya ini menjadi motivasi bagi pemuda untuk bersatu, dan kami mengajak masyarakat Indonesia untuk bersama mengecam dan meminta pemerintah untuk menarik pernyataannya itu," ajak Legislator Kota Kendari itu.
    Untuk diketahui, Presiden Amerika Serikat, Kamis (7/11/2017) resmi memperingati ibu kota Israel dan merawat Kedutaan Besar AS di negara tersebut untuk segera bersiap dari Tel Aviv ke Yerusalem.
    AS menjadi negara pertama yang resmi menjadi ibu kota Israel.
    "Saya telah menentukan apakah ini adalah waktu yang tepat untuk secara resmi menjadi ibu kota Israel," tegas Trump dalam pidatonya di Washington, seperti dikutip Aljazeera.
    Langkah yang diambilnya ini sama dengan presiden-presiden AS sebelumnya yang enggan temenkan ibu sebagai ibu kota Israel sejak negara itu berdiri. (AK)
  • You might also like

Technology

Flickr Images


Kecam Tindakan Donal Trump, KNPI Bakal Layangkan Surat ke Kedubes AS

La Ode Umar Bonte


Kendari, SultraDemoNews- Pasca Presiden Joko Widodo menyampaikan sikap Indonesia yang mengecam keras pengakuan sepihak Presiden Amerika Serikat, Donal Trump. Nampak mendapat reaksi positif dari KNPI versi Fadh a Rofiq. Digadang-gadang dalam waktu dekat ini KNPI akan melakukan koonsolidasi untuk menyikapi pengakuan Pemerintah AS yang merupakan Yerusalem Ibukota Israel.
Umar Bonte yang baru-baru ini mencoba tengah mempersiapkan diri untuk berangkat ke Jakarta, hal itu tidak lain untuk merembukan dan sikap sikap pemuda Indonesia terhadap tindakan Pemerintah AS.
"Saat ini kami dari KNPI khususnya pengurus wilayah yang ada di indonesia bagian Timur sudah mau dan akan berangkat ke Jakarta dalam waktu dekat ini, kita akan kalah DPP KNPI dan membahas apa yang tepat, termaksud melayangkan surat kepada Kedutaan Besar AS yang ada di indonesia , "Terangnya.
Umar Bonte selaku Ketua KNPI Sultra menilai, tindakan Presiden AS adalah tindakan yang tidak beradab dan sangat buruk sepanjang sejarah, dan juga menyudutkan negara-negara islam, jadi, KNPI sebagai rumpun pemuda Indonesia berkewajiban mendukung sikap Jokowi yang sudah menyampaikan sikap terhadap sikap Amerika Serikat.
"Kita apresiasi sikap pak Jokowi, seharusnya ini menjadi motivasi bagi pemuda untuk bersatu, dan kami mengajak masyarakat Indonesia untuk bersama mengecam dan meminta pemerintah untuk menarik pernyataannya itu," ajak Legislator Kota Kendari itu.
Untuk diketahui, Presiden Amerika Serikat, Kamis (7/11/2017) resmi memperingati ibu kota Israel dan merawat Kedutaan Besar AS di negara tersebut untuk segera bersiap dari Tel Aviv ke Yerusalem.
AS menjadi negara pertama yang resmi menjadi ibu kota Israel.
"Saya telah menentukan apakah ini adalah waktu yang tepat untuk secara resmi menjadi ibu kota Israel," tegas Trump dalam pidatonya di Washington, seperti dikutip Aljazeera.
Langkah yang diambilnya ini sama dengan presiden-presiden AS sebelumnya yang enggan temenkan ibu sebagai ibu kota Israel sejak negara itu berdiri. (AK)

Kecam Tindakan Donal Trump, KNPI Bakal Layangkan Surat ke Kedubes AS

La Ode Umar Bonte


Kendari, SultraDemoNews- Pasca Presiden Joko Widodo menyampaikan sikap Indonesia yang mengecam keras pengakuan sepihak Presiden Amerika Serikat, Donal Trump. Nampak mendapat reaksi positif dari KNPI versi Fadh a Rofiq. Digadang-gadang dalam waktu dekat ini KNPI akan melakukan koonsolidasi untuk menyikapi pengakuan Pemerintah AS yang merupakan Yerusalem Ibukota Israel.
Umar Bonte yang baru-baru ini mencoba tengah mempersiapkan diri untuk berangkat ke Jakarta, hal itu tidak lain untuk merembukan dan sikap sikap pemuda Indonesia terhadap tindakan Pemerintah AS.
"Saat ini kami dari KNPI khususnya pengurus wilayah yang ada di indonesia bagian Timur sudah mau dan akan berangkat ke Jakarta dalam waktu dekat ini, kita akan kalah DPP KNPI dan membahas apa yang tepat, termaksud melayangkan surat kepada Kedutaan Besar AS yang ada di indonesia , "Terangnya.
Umar Bonte selaku Ketua KNPI Sultra menilai, tindakan Presiden AS adalah tindakan yang tidak beradab dan sangat buruk sepanjang sejarah, dan juga menyudutkan negara-negara islam, jadi, KNPI sebagai rumpun pemuda Indonesia berkewajiban mendukung sikap Jokowi yang sudah menyampaikan sikap terhadap sikap Amerika Serikat.
"Kita apresiasi sikap pak Jokowi, seharusnya ini menjadi motivasi bagi pemuda untuk bersatu, dan kami mengajak masyarakat Indonesia untuk bersama mengecam dan meminta pemerintah untuk menarik pernyataannya itu," ajak Legislator Kota Kendari itu.
Untuk diketahui, Presiden Amerika Serikat, Kamis (7/11/2017) resmi memperingati ibu kota Israel dan merawat Kedutaan Besar AS di negara tersebut untuk segera bersiap dari Tel Aviv ke Yerusalem.
AS menjadi negara pertama yang resmi menjadi ibu kota Israel.
"Saya telah menentukan apakah ini adalah waktu yang tepat untuk secara resmi menjadi ibu kota Israel," tegas Trump dalam pidatonya di Washington, seperti dikutip Aljazeera.
Langkah yang diambilnya ini sama dengan presiden-presiden AS sebelumnya yang enggan temenkan ibu sebagai ibu kota Israel sejak negara itu berdiri. (AK)

Kecam Tindakan Donal Trump, KNPI Bakal Layangkan Surat ke Kedubes AS

La Ode Umar Bonte


Kendari, SultraDemoNews- Pasca Presiden Joko Widodo menyampaikan sikap Indonesia yang mengecam keras pengakuan sepihak Presiden Amerika Serikat, Donal Trump. Nampak mendapat reaksi positif dari KNPI versi Fadh a Rofiq. Digadang-gadang dalam waktu dekat ini KNPI akan melakukan koonsolidasi untuk menyikapi pengakuan Pemerintah AS yang merupakan Yerusalem Ibukota Israel.
Umar Bonte yang baru-baru ini mencoba tengah mempersiapkan diri untuk berangkat ke Jakarta, hal itu tidak lain untuk merembukan dan sikap sikap pemuda Indonesia terhadap tindakan Pemerintah AS.
"Saat ini kami dari KNPI khususnya pengurus wilayah yang ada di indonesia bagian Timur sudah mau dan akan berangkat ke Jakarta dalam waktu dekat ini, kita akan kalah DPP KNPI dan membahas apa yang tepat, termaksud melayangkan surat kepada Kedutaan Besar AS yang ada di indonesia , "Terangnya.
Umar Bonte selaku Ketua KNPI Sultra menilai, tindakan Presiden AS adalah tindakan yang tidak beradab dan sangat buruk sepanjang sejarah, dan juga menyudutkan negara-negara islam, jadi, KNPI sebagai rumpun pemuda Indonesia berkewajiban mendukung sikap Jokowi yang sudah menyampaikan sikap terhadap sikap Amerika Serikat.
"Kita apresiasi sikap pak Jokowi, seharusnya ini menjadi motivasi bagi pemuda untuk bersatu, dan kami mengajak masyarakat Indonesia untuk bersama mengecam dan meminta pemerintah untuk menarik pernyataannya itu," ajak Legislator Kota Kendari itu.
Untuk diketahui, Presiden Amerika Serikat, Kamis (7/11/2017) resmi memperingati ibu kota Israel dan merawat Kedutaan Besar AS di negara tersebut untuk segera bersiap dari Tel Aviv ke Yerusalem.
AS menjadi negara pertama yang resmi menjadi ibu kota Israel.
"Saya telah menentukan apakah ini adalah waktu yang tepat untuk secara resmi menjadi ibu kota Israel," tegas Trump dalam pidatonya di Washington, seperti dikutip Aljazeera.
Langkah yang diambilnya ini sama dengan presiden-presiden AS sebelumnya yang enggan temenkan ibu sebagai ibu kota Israel sejak negara itu berdiri. (AK)
Kecam Tindakan Donal Trump, KNPI Bakal Layangkan Surat ke Kedubes AS

Kecam Tindakan Donal Trump, KNPI Bakal Layangkan Surat ke Kedubes AS


Kecam Tindakan Donal Trump, KNPI Bakal Layangkan Surat ke Kedubes AS

La Ode Umar Bonte


Kendari, SultraDemoNews- Pasca Presiden Joko Widodo menyampaikan sikap Indonesia yang mengecam keras pengakuan sepihak Presiden Amerika Serikat, Donal Trump. Nampak mendapat reaksi positif dari KNPI versi Fadh a Rofiq. Digadang-gadang dalam waktu dekat ini KNPI akan melakukan koonsolidasi untuk menyikapi pengakuan Pemerintah AS yang merupakan Yerusalem Ibukota Israel.
Umar Bonte yang baru-baru ini mencoba tengah mempersiapkan diri untuk berangkat ke Jakarta, hal itu tidak lain untuk merembukan dan sikap sikap pemuda Indonesia terhadap tindakan Pemerintah AS.
"Saat ini kami dari KNPI khususnya pengurus wilayah yang ada di indonesia bagian Timur sudah mau dan akan berangkat ke Jakarta dalam waktu dekat ini, kita akan kalah DPP KNPI dan membahas apa yang tepat, termaksud melayangkan surat kepada Kedutaan Besar AS yang ada di indonesia , "Terangnya.
Umar Bonte selaku Ketua KNPI Sultra menilai, tindakan Presiden AS adalah tindakan yang tidak beradab dan sangat buruk sepanjang sejarah, dan juga menyudutkan negara-negara islam, jadi, KNPI sebagai rumpun pemuda Indonesia berkewajiban mendukung sikap Jokowi yang sudah menyampaikan sikap terhadap sikap Amerika Serikat.
"Kita apresiasi sikap pak Jokowi, seharusnya ini menjadi motivasi bagi pemuda untuk bersatu, dan kami mengajak masyarakat Indonesia untuk bersama mengecam dan meminta pemerintah untuk menarik pernyataannya itu," ajak Legislator Kota Kendari itu.
Untuk diketahui, Presiden Amerika Serikat, Kamis (7/11/2017) resmi memperingati ibu kota Israel dan merawat Kedutaan Besar AS di negara tersebut untuk segera bersiap dari Tel Aviv ke Yerusalem.
AS menjadi negara pertama yang resmi menjadi ibu kota Israel.
"Saya telah menentukan apakah ini adalah waktu yang tepat untuk secara resmi menjadi ibu kota Israel," tegas Trump dalam pidatonya di Washington, seperti dikutip Aljazeera.
Langkah yang diambilnya ini sama dengan presiden-presiden AS sebelumnya yang enggan temenkan ibu sebagai ibu kota Israel sejak negara itu berdiri. (AK)
Kecam Tindakan Donal Trump, KNPI Bakal Layangkan Surat ke Kedubes AS

Kecam Tindakan Donal Trump, KNPI Bakal Layangkan Surat ke Kedubes AS


Kecam Tindakan Donal Trump, KNPI Bakal Layangkan Surat ke Kedubes AS

La Ode Umar Bonte


Kendari, SultraDemoNews- Pasca Presiden Joko Widodo menyampaikan sikap Indonesia yang mengecam keras pengakuan sepihak Presiden Amerika Serikat, Donal Trump. Nampak mendapat reaksi positif dari KNPI versi Fadh a Rofiq. Digadang-gadang dalam waktu dekat ini KNPI akan melakukan koonsolidasi untuk menyikapi pengakuan Pemerintah AS yang merupakan Yerusalem Ibukota Israel.
Umar Bonte yang baru-baru ini mencoba tengah mempersiapkan diri untuk berangkat ke Jakarta, hal itu tidak lain untuk merembukan dan sikap sikap pemuda Indonesia terhadap tindakan Pemerintah AS.
"Saat ini kami dari KNPI khususnya pengurus wilayah yang ada di indonesia bagian Timur sudah mau dan akan berangkat ke Jakarta dalam waktu dekat ini, kita akan kalah DPP KNPI dan membahas apa yang tepat, termaksud melayangkan surat kepada Kedutaan Besar AS yang ada di indonesia , "Terangnya.
Umar Bonte selaku Ketua KNPI Sultra menilai, tindakan Presiden AS adalah tindakan yang tidak beradab dan sangat buruk sepanjang sejarah, dan juga menyudutkan negara-negara islam, jadi, KNPI sebagai rumpun pemuda Indonesia berkewajiban mendukung sikap Jokowi yang sudah menyampaikan sikap terhadap sikap Amerika Serikat.
"Kita apresiasi sikap pak Jokowi, seharusnya ini menjadi motivasi bagi pemuda untuk bersatu, dan kami mengajak masyarakat Indonesia untuk bersama mengecam dan meminta pemerintah untuk menarik pernyataannya itu," ajak Legislator Kota Kendari itu.
Untuk diketahui, Presiden Amerika Serikat, Kamis (7/11/2017) resmi memperingati ibu kota Israel dan merawat Kedutaan Besar AS di negara tersebut untuk segera bersiap dari Tel Aviv ke Yerusalem.
AS menjadi negara pertama yang resmi menjadi ibu kota Israel.
"Saya telah menentukan apakah ini adalah waktu yang tepat untuk secara resmi menjadi ibu kota Israel," tegas Trump dalam pidatonya di Washington, seperti dikutip Aljazeera.
Langkah yang diambilnya ini sama dengan presiden-presiden AS sebelumnya yang enggan temenkan ibu sebagai ibu kota Israel sejak negara itu berdiri. (AK)

Labels

Facebook

Search This Blog

Archive

Random Posts

Recent Posts

Recent in Sports

Header Ads

test

Labels

KLIKOKE

Smartphones

RUANGBACA

Author Name

Recent Reviews

Produk Lainnya

Subscribe Us

Produk Terlaris

ALLAHU AKBAR! Donald Trump Diduga STROKE, Lidahnya Kelu Sesaat Setelah Umumkan Yerussalem sebagai Ibu Kota Israel

ALLAHU AKBAR! Donald Trump Diduga STROKE, Lidahnya Kelu Sesaat Setelah Umumkan Yerussalem sebagai Ibu Kota Israel Dikutip dari Facebook :  Berita Islam Berita Islam Jumat, 08 Desember 2017 Foto: sindonews Moslemcommunity.net - Gedung Putih menyatakan, Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump akan /¢menjalani pemeriksaan medis publik awal tahun depan di Walter Reed National Military Medical Center. Trump kesulitan melafalkan kata-kata secara jelas mirip gejala kelu lidah. Gejala itu terjadi saat akhir pidatonya tentang pengumuman Yerusalem sebagai Ibu Kota Israel pada hari Rabu lalu. Dia menyuarakan beberapa kata seperti "sh”, ketika melafalkan kalimat ”and God bless the United Shtesh”. Kata “Shtesh” semestinya “State” sehingga kalimat tersebut bermakna ”dan Tuhan memberkati Amerika Serikat”. Kondisi yang dialami Trump itu memicu spekulasi publik di media sosial. Ada yang menduga Presiden AS itu mengalami stroke. Ada juga yang menduga kesulitan bicara dengan gigi palsu. “Pria itu...
[blogger]